Raja Liga Inggris Liverpool di Eksekusi

 Juara bertahan Liga Premier Liverpool menderita kekalahan 7-2 melawan Aston Villa, yang hanya mempertahankan status papan atas mereka dengan selisih satu poin musim lalu.

Hasil tersebut membuat Jurgen Klopp menderita kekalahan manajerial terberatnya, melampaui kekalahan 5-0 Man City atas tim Liverpoolnya pada 2017 dan kekalahan 6-1 tim Mainz dari Werder Bremen pada 2006.

Itu juga pertama kalinya juara bertahan Liga Inggris itu kebobolan tujuh gol dalam pertandingan liga sejak Arsenal melawan Sunderland pada 1953.

Rekor lain yang tidak diinginkan membuat The Reds menderita kekalahan terberat mereka sejak kalah 7-2 dari Tottenham pada 1963.

Ollie Watkins mencetak hat-trick dalam 39 menit saat gol lainnya dari Jack Grealish (2), John McGinn dan Ross Barkley mempermalukan Liverpool.
Itu, bisa dibilang, mengambil sorotan dari Manchester United, yang didominasi oleh Tottenham di halaman belakang mereka sendiri.
Bruno Fernandes telah memberi Setan Merah keunggulan pada menit kedua, sebelum gol-gol cepat dari Tanguy Ndombele dan Heung-min Son mengubah permainan untuk mendukung Spurs.

Kartu merah pada menit ke-28 untuk Anthony Martial karena menampar Erik Lamela membantu perjuangan Tottenham saat Harry Kane mencetak gol dan Son menambahkan gol keempat sebelum paruh waktu.

Serge Aurier dan penalti Kane menambah jumlah gol Tottenham menjadi enam saat Ole Gunnar Solskjaer menyebut kekalahan itu sebagai momen terendahnya di Man United.
Itu adalah hasil yang sempurna untuk bos Spurs Jose Mourinho, yang memimpin Setan Merah antara 2016 dan 2018.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Milan masih di atas walau kalah 3-0

Keita Di Lepas Ke Atletico Madrid

Klarifikasi Koke Atas Undangannya Kepada Lionel Messi